Santri-santri Krapyak Raih Prestasi dalam Lomba Baca Kitab Tingkat Nasional

Bantul, Sabtu, (23/7/2011). Sebanyak 1.400 santri dari seluruh Indonesia rencananya akan mengikuti Musabaqah Fahmi Kutubit Turats (Mufakat) atau lomba membaca dan memahami isi kitab kuning tingkat nasional IV yang akan berlangsung di Pondok Pesantren Nahdlatul Wathan Pancor, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat 19-24 Juli 2011.

Mufakat IV 2011 yang berlangsung selama sepekan itu akan diisi dengan berbagai mata lomba, yakni untuk tingkat `Ula` (awaliyah) atau dasar `dengan peserta santri tingkat Madsarah Ibtidaiyah adalah lomba membaca dan memahami kitab fiqh, sirah (sejarah), aqidah/ahlak dan kitab nahwu sharaf.

Sementara untuk `Wustha` dengan peserta santri tingkat Madrasah Tsanawiyah yang dilombakan aadalah membaca dan memahami kitab Fiqh, Sirah, Aqidah/Akhlak, Nahwu Sharaf, hadits, tafsir dan balaghah, sedangkan untuk Ulya dengan peserta santri Madrasah Aliyah sama dengan Wustha.

Pondok Pesantren Krapyak Yayasan Ali Maksum dipercaya mengirimkan santri-santri terbaiknya untuk mengikuti lomba di ajang tersebut. Tercatat Akmal Zaid Ramadhani (bidang Ushul Fiqh Ulya/Kitab Ghayatul Wushul) meraih peringkat lima (5) dari sekian peserta pada tingkat yang sama. Sementara itu, Chasna Atika, Endah Istiana dan Faridatuz Zuhro (Tim Debat Bahasa Inggris) menyabet juara 3. Selain mengirim tim debat bahasa inggris dan baca kitab sebagai duta DIY pada kompetisi MUFAKAT tersebut, Pondok Pesantren Krapyak juga mendelegasikan Fadhilah Rizki, Ahmad Nur Islah dan M. Aziz Himawan Akbar sebagai duta Tim Debat Bahasa Arab.

(pictrure by: lailahaillallah.com)