Usai menutup Rakernas PBNU, Ketua Umum PBNU memberikan “pengajian” kepada para santri PP. Krapyak.
Krapyak, Senin (28/3/2011). Di sela-sela kesibukannya mengawal prosesi rapat pleno I di ponpes Krapyak Yayasan Ali Maksum, Ketua Umum PBNU yang juga merupakan alumni Pondok Krapyak meluangkan waktunya memberikan “pengajian” di depan ratusan santri. Dalam kesempatan tersebut, Kang Said – demikian sapaan akrab Ketua Umum PBNU ini, memberikan taushiyah kepada para santri tentang kepesantrenan dan keislaman yang dituturkan secara singkat namun padat.
Selama kurang lebih satu setengah jam lamanya beliau menyampaikan taushiah, para santri tampak begitu antusias mendengarkan uraian ceramah dari Kang Said yang segar dan menarik. Dalam kesempatan ini sang Ketua Umum PBNU juga menampilkan kemampuan hafalan syiir beliau di di depan para santri.
Acara yang dimulai ba’da magrib ini selain dihadiri oleh para santri juga didampingi para pengasuh. Kesempatan beliau berceramah di tengah para santri diharapkan menambah semangat para santri untuk lebih tekun dan giat dalam menuntut ilmu di pesantren. Kang Said merupakan contoh santri yang tekun dalam menuntut ilmu. Ketekunan beliau berbuah manis segenap prestasi. Salah satunya amanah menahkodai PBNU; ormas terbesar di Indonesia.