Bantul (26/03/2011), Besok, Ahad 27 Maret 2011, di Ponpes Krapyak akan digelar Musyawarah Kerja Nasional (MUKERNAS) Pengurus Besar Nahdhatul Ulama (PBNU) yang diselenggarakan atas kerjasama PBNU dengan Ponpes Krapyak. Menurut rencana, acara akan dihadiri oleh 600 peserta yang terdiri dari PBNU dan seluruh pengurus wilayah dan cabang NU dari seluruh Indonesia.
Sebelumnya, di Krapyak juga diadakan Halaqah Pengurus GP Anshor (Kamis, 24/03). Acara yang mengusung tema "Memahami Aswaja an-Nahdliyyah" dibuka oleh Ketua Umum GP Anshor yang baru, H. Nusron Wahid. Bacaan surat al-Fatihah menandai pembukaan Acara Halaqoh Dan Lokakarya Kyai Muda Anshor yang dilaksanakan di gedung SMP Ali Maksum. Acara yang berlangsung hingga 26 Maret ini, akan diisi dengan diskusi seputar GP Anshor dan ASWAJA.
Dalam sambutannya, Pengasuh Ponpes Krapyak, KH. Atabik Ali menyampaikan sebagai tuan rumah Pondok Pesantren Krapyak Yogyakarta menyambut baik dan turut mendukung terlaksananya halaqoh ini. Harapan beliau halaqoh seperti ini bisa menjadi agenda rutin bagi GP Anshor. Selain menjadi media silaturahmi bagi para pemuda ASWAJA tetapi diharapkan juga dapat mencetak kader kyai NU (Nahdlatul Ulama) yang benar-benar paham dan mampu menjadikan ASWAJA sebagai pedoman dalam memahami islam yang hakiki, tidak hanya dari pemikiran tapi juga dalam bertindak dan bersikap sesuai dengan tuntunan ASWAJA yang diajarkan.
Pada kesempatan yang sama, DR. H. Abdul Ghofur MZ. Salah seorang wakil Ketua GP Anshor yang juga ketua panitia halaqoh mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk membina dan mananamkan unsur-unsur ASWAJA terhadap kader NU. Dalam halaqoh ini diharapkan dapat menghasilkan modul kaderisasi Anshor serta bersilaturahmi dengan tokoh dan kyai muda NU yang nantinya akan menjadi tokoh-tokoh NU di masa depan, tambah Abdul Ghofur yang juga putra menantu H. Jirjis Ali Maksum. (Ubaid)