Dzikra Haul Al-Maghfurlah KH Ali Maksum ke-35: Refleksi Ulama Kharismatik Krapyak

KRAPYAK.org – Muktamar ke-28 Nahdlatul Ulama yang diselenggarakan di Krapyak menjadi momentum tersendiri untuk mengenang detik-detik akhir perjuangan sosok ulama kharismatik.  Dengan kondisi yang sangat terbatas pasca musibah yang menimpanya, beliau tetap bersemangat untuk mempersiapkan segala kebutuhan dalam pelaksanaan muktamar. Dan pada akhirnya, 1 hari Pasca penutupan Muktamar ke-28 Nahdlatul Ulama, pada subuh dini hari kondisi kesehatan KH. Ali Maksum semakin menurun, sehingga pada kamis 30 November 1989, pihak keluarga membawa beliau ke RSUP dr. Sardjito untuk dirawat secara intensif di ruang ICCU. Dengan berbagai ikhtiar pun telah dilakukan demi kesembuhan KH. Ali Maksum. Namun, Allah SWT berkehendak lain, beliau dipanggil untuk menghadap kekasihnya (Allah SWT). Pada Kamis 7 Desember 1989 setelah Adzan Maghrib, ulama kharismatik tersebut menghembuskan nafas terakhir pada usia 74 tahun di RSUP dr. Sardjito, Yogyakarta. Suasana duka pun menggelayuti bumi Krapyak, ribuan umat Islam memberikan penghormatan terakhir, mengantarkan ulama visioner ke peristirahatan terakhirnya di kompleks permakaman Dongkelan, Yogyakarta.

KH Ali Maksum merupakan figur ulama bagaikan Ensiklopedis. Figur ulama yang komplet, memiliki ilmu pengetahuan yang begitu luas. Dimana ketika orang-orang masih membaca tafsir Jalalain karya Imam Jalaluddin al-Mahalli dan muridnya Jalaluddin As-Suyuthi, as-Shawi, dan Khasiyatul Jamal, KH Ali Maksum justru sudah sampai pada tahap membaca kitab al-Jamali Ahkamul Qur’an karya al-Qurtubi, Ahkamul Qur’an karya al-Arabi, Ahkamul Qur’an karya al-Harasyi, dan lain sebagainya. Bahkan, KH. Ali Maksum sudah membaca kitab karya ulama yang terhitung sulit untuk dipahami pada masa itu, sebab itu beliau pantas dijuluki sebagai ulama yang kaya akan pengetahuan karena memang bacaan beliau sangat banyak.

Dengan wafatnya beliau, banyak masyarakat dari berbagai kalangan merasa kehilangan sosok ulama yang kehidupannya patut untuk di jadikan pedoman. Namun, berkat jasa beliau dalam mendidik santri-santrinya, lahirlah banyak cendekiawan muslim yang dengan kiprahnya mampu melestarikan pemikiran-pemikiran beliau hingga saat ini.

Dalam rangka mengenang figur KH. Ali Maksum lebih jauh dan mendalam, Pondok Pesantren Krapyak Yayasan Ali Maksum Yogyakarta akan menyelenggarakan Haul al-Maghfurlah KH. Ali Maksum ke 35 yang berpuncak pada hari rabu 22 November 2023. Dalam pelaksanaanya, banyak rangkaian acara yang akan dilangsungkan. Dimulai dari Festival Anak Sholeh se-DIY dan dilanjutkan dengan acara lain diantaranya pasar murah, Bahtsu Masail se-DIY, seminar literasi digital, kopdar lurah pesantren NU se-DIY, Majelis Sima’an Al-Qur’an, Temu Alumni & Sosialisasi Hasil Munas Alim Ulama NU Tahun 2023, ziarah maqbaroh dan berpuncak pada Majelis Haul ke 35 almaghfurlah KH. Ali Maksum bersama Habib Ali Zainal Abidin Assegaf yang dilaksanakan pada tanggal 22 November 2023 pukul 19.00 WIB bertempat di Halaman gedung baru Madrasah Aliyah. Dan insya Allah acara puncak di hadiri oleh tamu undangan dari unsur keluarga besar Pondok Krapyak, pengasuh dan kyai pondok pesantren, pengurus PBNU dan PWNU DIY, para pejabat, para alumni, dan santri pondok Krapyak, serta seluruh masyarakat di Yogyakarta

Info lebih lanjut, mengenai kegiatan-kegiatan tersebut dapat dilihat di laman official Instagram Yayasan Ali Maksum @yayasanalimaksum

Pewarta: Faizal Basri